Puspa : Magang dan Liburan di Meru Betiri

Monday, January 16, 2012 10:38 WIB

Ada beberapa Jurusan yang mengharuskan mahasiswanya untuk magang kerja di perusahaan tertentu ataupun malah menjadikan magang sebagai salah satu mata kuliah prasyarat. Namun tidak demikian di jurusan Kehutanan. Nampaknya magang menjadi hal yang asing. Hal ini mengundang ketertarikan salah seorang mahasiswi angkatan 2010 untuk mempeloporinya.

Ini berawal dari kecintaannya terhadap dendrology, yaitu ilmu yang mempelajari pohon dan deskripsi tanaman. Secara materi, Puspa sudah memperolehnya diperkuliahan tetapi penerapannya dirasa masih kurang. Hal itu memicu keinginannya untuk  mempelajari dendrology lebih dalam. Seorang teman menyarankan untuk mengikuti magang. Namun sayangnya jurusan Kehutanan tidak mengharuskan program tersebut kepada mahasiswanya. Mulailah timbul keinginan untuk mulai mengajak teman-temannya.

Ditemui di kantor jurusan Kehutanan UMM, perempuan bernama lengkap Nurfitria Puspa Indah ini menjelaskan tentang program yang digagasnya. “Awalnya saya nanya-nanya sama teman lain jurusan gimana caranya bisa magang trus saya konsultasi sama dosen,”ujarnya mulai bercerita. Setelah mendapat rekomendasi dari dosen, mahasiswi kelahiran Tuban 13 Maret 1992 inipun mulai mencari beberapa link. “Alhamdulillah dapat surat dari BTNMB, jadi tinggal ngajuin proposalnya aja trus presentasi bentar di sana”,ungkap Puspa dengan bangga.

Ingin berbagi pengalaman, akhirnya Puspa mengajak beberapa mahasiswa lain untuk turut serta. Ada satu mahasiswa seangkatannya dan delapan orang angkatan 2011. Penyuka novel petualangan tersebut bersyukur pihak BTNMB (Balai Taman Nasional Meru Betiri) menyambut dengan baik. Bahkan untuk rencana itu BTNMB menyediakan tempat tinggal selama sebulan penuh. Konsentrasi yang diambilpun bermacam-macam seperti dendrology, konservasi penyu Sukamade, banteng Bandealit dan penangkaran rusa.

BTNMB secara administratif terletak di dua kabupaten yaitu Jember dan Banyuwangi. Sebagai hutan tropis dataran rendah di Propinsi Jawa Timur bagian Selatan, BTNMB dikenal memiliki keanekaragaman hayati yang tingggi. Kekayaan flora dengan berbagai jenis tumbuhan yang bermanfat obat, habitat fauna serta sebagai obyek dan daya tarik wisata alam tersebar pada areal seluas 58.000 Ha, dengan luas daratan 57.155 Ha dan perairan 845 Ha.

Kondisi tersebut membuat mahasiswi yang bercita-cita menjadi dosen Kehutanan ini tidak sabar untuk segera berangkat ke lokasi. “Sekalian mengisi liburan supaya lebih bermanfaat,  jadi nanti kita disana dari 25 Januari sampai 25 Februari 2012. Nanti saya bagi foto sama critanya kalau udah pulang ya mbak ”,terangnya kepada redaksi.

Shared: